Assalamu'alaikum wr wb
A.Pendahuluan
Selamat malam temen temen, bertemu kembali dengan saya pada kesempatan kali ini yang mana saya akan membahas habis tentang OSI Layer, Selamat membaca ya :D
B.Latar belakang
Pada postingan yang lalu, saya suah menshare hal hal yang berkaitan dengan hardware dan software, dan sekarang niatnya saya mau masuk ke dunia networking (jaringan), namun sebelum kita memasuki dunia tersebut kita harus tau terlebih dahulu dasar dasar dan konsep sebuah jaringan, karena dunia jaringan itu sangat luas banget dan perlu terlebih dahulu faham konsep agar kita dapat memahami cara kerja dari sebuah jaringan komputer, maka saya pilih OSI Layer sebagai konsep dasar yang akan kita bahas sebagai landasan pemahaman jaringan
C.Maksud dan Tujuan
Artikel kali ini memiliki beberapa tujuan, diantaranya :
D.Pembahasan
Seperti yang sudah saya katakan di artikel sebelumnya tetang sejarah awal mulanya terdapat sebuah komputer, terciptalah keinginan agar supaya komputer tersebut bisa saling berhubungan satu sama lain, mulailah par vendor dan devolever di masa itu berlomba lomba membuat sebuah protocol produk nya masing masing agar bisa saling berhubungan, namun walaupun seperti itu tetap saja masih sulit karena sebuah komputer hanya akan saling terhubung disaat protocol yang di gunakan komputer sama dalam artian seluruh komputer yang akan di hubungkan harus kepada vendor yang sama,
Melihat hal tersebut, pada tahun 1980-an badan standarisasi internasional yaitu International Organization for Standardization (ISO) membuat sebuah model referensi yang disebut OSI Layer yang terdiri dari 7 layer, Setiap layer memiliki perannya masing-masing sehingga disaat ini kita tidak perlu khawatir mengenai masalah protokol komputer apa yang akan anda gunakan untuk dapat berkomunikasi dengan komputer lain.
Lalu, apa sih itu OSI Layer?,
Open System Interconnection atau biasa disingkat OSI adalah sebuah model referensi dalam bentuk kerangka konseptual yang mendefinisikan standar koneksi untuk sebuah komputer, jadi Osi layer adalah aturan aturan yang berfungsi sebagai acuan umum dalam menjelaskan dengan logis proses kerja sebuah proses transmisi data
Tujuan dibuat Osi layer untuk apa ?
Tujuan dibuatnya model referensi OSI ini adalah agar menjadi rujukan untuk para vendor dan developer sehingga produk atau software yang mereka buat dapat bersifat interporate, yang berarti dapat bekerja sama dengan sistem atau produk lainnya tanpa harus melakukan upaya khusus dari si pengguna, Istilahnya Osi ini adalah sebagai pemersatu seluruh prosuk yang ada agar bisa saling berhubungan antar produk
Ada berapa layer pada OSI ?
Layer pada Osi terdapat 7 macam, berikut beserta penjelasannya :
7) Application
Layer ini bertugas untuk menyediakan jasa untuk aplikasi pengguna, layer ini bertanggungjawab atas pertukaran informasi antara program komputer seperti e-mail, dan seuruh progfram yang menggunakan jaringan seperti printer server, istilahnya layer ini adalah jembatan atau penghubung antara aplikasi dengan dunia jaringan nya, Layer Aplication ini mengatur bagaimana aplikasi dapat mengakses jaringan, dan kemudian membuat pesan-pesan jika terjadi kesalahan.
Contoh Protocol yang berada dalam lapisan ini adalah HTTP, FTP, SMTP, dan NFS.
6) Presentation
Layer ini berfungsi untuk mentranslasikan atau menterjemahkan data yang akan di kirim oleh aplikasi ke dalam format yang dapat di transmisikan melalui jaringan, layer ini bertanggung jawab penuh bertanggungjawab terhadap bagaimana data dikonversikan dan di beri format untuk proses transfering data, analoginya di tahap ini data di beri kan amplop agar bisadi kirim oleh petugas pos
Contoh konversi :
format text ASCII untuk dokumen, format (.GIF) & (.jpg) untuk gambar visual, (.mp3) untuk audio dan (.mp4) untuk video.
Protocol yang berada dalam layer ini adalah perangkat lunak director, Seperti llayanan worksatation (dalam Windows NT) dan juga Network Shell ( semacam Virtual Network Computing) atau Remote Dekstop Protocol (RDP).
5) Session
Layer ini sangat menarik untuk kita bahas, he.. Pada layer ini terjadi saling menjaga dan memelhara koneksi agar paket yang di kirimkan bisa sampai kepada si penerima, Layer session ini bertanggung jawab terhadap proses pengiriman data dengan membentuk sebuah koneksi lalu memutuskannya apabila paket telah di terima si penerima dan disinilah terjadi komunikasi antar host (interhost comunication)
4) Transport
Layer ini berfungsi untuk mrmrcah data menjadi beberapa paket yang mana paket paket tersebut dapat di susun kembali di saat telah sampai ke penerima, layer ini bertanggung jawab membagi data menjadi segmen, menjaga koneksi logika “end – to _ end” antar terminal, dan menyediakan penanganan error (error handling), jadi ketika sebuah paket di kirim dan terdapat paket yang mengalami gangguan selama di jalan maka dengan transport layer di lakukan pengiriman ulang sehingga apabila telah sampai paket tersebut kepada penerima maka layer transport akan mengirimkan pesan bahwa paket tersebut telah sukses terkirim biasa disebut dengan 'acknowledgment'
contoh protocol yang terdapat pada layer ini adalah TCP dan UDP
3) Network
Layer ini brtugas menentukan trafict dari sebuah jaringan, menentukan rute yang harus diambil selama perjalanan, analogi nya pada layer ini di tentukan jalan yang tepat dan cepat agar paket bisa sampai di tujuan, layer ini juga berfungsi untuk menerjemahkan IP dan melakukan routing (pemilihan jalur) oleh router dan MLS (multi layer switch)
2) Data Link
Layer ini hampir sama fungsi nya seperti layer Network, analoginya adalah ketka kita akan mengirim paket lewat pos, maka kita akan mencantumkan alamat nya agar paket tersebut sampai ke tujuan yang tepat, ini lah proses yang terjadi di layer data link. sedangkan petugas pos akan mencari jalan ang cepat dan baik untuk di lalui agar paket kita sampai kepada penerima, inilah proses yang terjadi pada Network.
pada layer ini di kelompokan bit bit yang ada dalam data menjadi beberapa kelompok yang di sebut Frame lalu di angkut oleh media NIC (Network Interface Card), semua proses yang terjadi pada layer ini menggunakan media transmisi Mac Address
1) Physical
Physical layer bertugas memproses data menjadi bit dan mentransferkannya melalui media jaringan seperti kabel, Layer ini juga berfungsi untuk mendefinisikan media transmisi jaringan, metode pensinyalan, sinkronisasi bit, arsitektur jaringan (seperti halnya Ethernet atau token Ring), topologi jaringan dan pengkabelan. Selain itu, physical ini juga dapat mendefinisikan bagaimana Network Interface Card (NIC) dapat berinteraksi dengan media kabel maupun gelombang radio.
Bagaimana ? Apakah sudah faham ? atau belum paham ?
baiklah saya akan memberikan contoh proses dan cara kerja Osi Layer,
Untuk lebih memahaminya, fahami terlebih dahulu gambar berikut ini :
Gambar tersebut menjelaskan bahwa proses yang terjadi di pengirim yaitu dengan proses terbalik dari layer ke 7 hingga layer pertama (turun), sedangkan pada proses yang terjadi di penerima dengan urutan dari layer pertama ke layer 7 (naik),
Oke, studi kasus nya kita akan mengirim sebuah pesan E-mail,
* Proses yang terjadi pertama adalah pada application layer, yaitu si layer ini menyediakan program aplikasi email yang akan digunakan untuk mengirim data ke komputer lain melalui jaringan
*Pada presentation layer email tersebut kemudian dikonversi menjadi sebuah format jaringan
*Kemudian pada session layer akan dibentuk sebuah sesi perjalanan data tersebut dari mulai dibentuk hingga selesainya proses pengiriman.
*Pada transport layer data tersebut dipecah menjadi bagian-bagian kecil lalu kemudian akan dikumpulkan kembali pada transport layer si penerima
*Pada network layer akan dibuatkan sebuah alamat dan ditentukan jalan yang akan dilalui oleh data tersebut untuk dapat sampai ke tujuan
*Pada data link layer data tersebut dibentuk menjadi sebuah frame dan alamat fisik dari perangkat pengirim dan penerima akan di tetapkan.
*Kemudian pada layer terakhir physical layer mengirimkan data tersebut melalui sebuah medium jaringan, menuju ke lapisan transport si penerima. Lalu kemudian alur yang sama terjadi pada komputer tujuan namun dimulai dari layer paling bawah (physical layer) hingga ke layer paling atas (application layer)
E. Kesimpulan
Bagaimana pemaparan yang sudah saya berikan pada artikel ini? semoga temen temen dapat memahaminya, pada intinya Osi Layer ini hanya sebagai Acuan bagi Vendor jaringan untuk membuat sebuah Jaringan yang dapat berkomunikasi dengan vendor jarigan lainnya, dan Osi Layer ini juga bisa menjadi Acuan dasar kita dalam memahami proses yang terjadi ketika transfer data antar komputer terjadi
F. Penutup
Temen temen semuanya, hanya itu yang bisa saya sampaikan pada kesempatan kali ini, semoga bermanfa'at bagi kita semua,
Sekian dari saya Wassalamu'alaikum wr wb
Sumber referensi :
https://id.wikipedia.org/wiki/Model_OSI
http://serbailmukomputer.blogspot.com/2015/03/pengertian-dan-fungsi-lapisan-layer-osi.html
A.Pendahuluan
Selamat malam temen temen, bertemu kembali dengan saya pada kesempatan kali ini yang mana saya akan membahas habis tentang OSI Layer, Selamat membaca ya :D
B.Latar belakang
Pada postingan yang lalu, saya suah menshare hal hal yang berkaitan dengan hardware dan software, dan sekarang niatnya saya mau masuk ke dunia networking (jaringan), namun sebelum kita memasuki dunia tersebut kita harus tau terlebih dahulu dasar dasar dan konsep sebuah jaringan, karena dunia jaringan itu sangat luas banget dan perlu terlebih dahulu faham konsep agar kita dapat memahami cara kerja dari sebuah jaringan komputer, maka saya pilih OSI Layer sebagai konsep dasar yang akan kita bahas sebagai landasan pemahaman jaringan
C.Maksud dan Tujuan
Artikel kali ini memiliki beberapa tujuan, diantaranya :
- Mengenal dan memahami cara kerja OSI Layer
- Mengetahui macam macam dan fungsi setiap layer
- Memahami cara kerja jaringan dalam mentransfer data
D.Pembahasan
Seperti yang sudah saya katakan di artikel sebelumnya tetang sejarah awal mulanya terdapat sebuah komputer, terciptalah keinginan agar supaya komputer tersebut bisa saling berhubungan satu sama lain, mulailah par vendor dan devolever di masa itu berlomba lomba membuat sebuah protocol produk nya masing masing agar bisa saling berhubungan, namun walaupun seperti itu tetap saja masih sulit karena sebuah komputer hanya akan saling terhubung disaat protocol yang di gunakan komputer sama dalam artian seluruh komputer yang akan di hubungkan harus kepada vendor yang sama,
Melihat hal tersebut, pada tahun 1980-an badan standarisasi internasional yaitu International Organization for Standardization (ISO) membuat sebuah model referensi yang disebut OSI Layer yang terdiri dari 7 layer, Setiap layer memiliki perannya masing-masing sehingga disaat ini kita tidak perlu khawatir mengenai masalah protokol komputer apa yang akan anda gunakan untuk dapat berkomunikasi dengan komputer lain.
Lalu, apa sih itu OSI Layer?,
Open System Interconnection atau biasa disingkat OSI adalah sebuah model referensi dalam bentuk kerangka konseptual yang mendefinisikan standar koneksi untuk sebuah komputer, jadi Osi layer adalah aturan aturan yang berfungsi sebagai acuan umum dalam menjelaskan dengan logis proses kerja sebuah proses transmisi data
Tujuan dibuat Osi layer untuk apa ?
Tujuan dibuatnya model referensi OSI ini adalah agar menjadi rujukan untuk para vendor dan developer sehingga produk atau software yang mereka buat dapat bersifat interporate, yang berarti dapat bekerja sama dengan sistem atau produk lainnya tanpa harus melakukan upaya khusus dari si pengguna, Istilahnya Osi ini adalah sebagai pemersatu seluruh prosuk yang ada agar bisa saling berhubungan antar produk
Ada berapa layer pada OSI ?
Layer pada Osi terdapat 7 macam, berikut beserta penjelasannya :
7) Application
Layer ini bertugas untuk menyediakan jasa untuk aplikasi pengguna, layer ini bertanggungjawab atas pertukaran informasi antara program komputer seperti e-mail, dan seuruh progfram yang menggunakan jaringan seperti printer server, istilahnya layer ini adalah jembatan atau penghubung antara aplikasi dengan dunia jaringan nya, Layer Aplication ini mengatur bagaimana aplikasi dapat mengakses jaringan, dan kemudian membuat pesan-pesan jika terjadi kesalahan.
Contoh Protocol yang berada dalam lapisan ini adalah HTTP, FTP, SMTP, dan NFS.
6) Presentation
Layer ini berfungsi untuk mentranslasikan atau menterjemahkan data yang akan di kirim oleh aplikasi ke dalam format yang dapat di transmisikan melalui jaringan, layer ini bertanggung jawab penuh bertanggungjawab terhadap bagaimana data dikonversikan dan di beri format untuk proses transfering data, analoginya di tahap ini data di beri kan amplop agar bisadi kirim oleh petugas pos
Contoh konversi :
format text ASCII untuk dokumen, format (.GIF) & (.jpg) untuk gambar visual, (.mp3) untuk audio dan (.mp4) untuk video.
Protocol yang berada dalam layer ini adalah perangkat lunak director, Seperti llayanan worksatation (dalam Windows NT) dan juga Network Shell ( semacam Virtual Network Computing) atau Remote Dekstop Protocol (RDP).
5) Session
Layer ini sangat menarik untuk kita bahas, he.. Pada layer ini terjadi saling menjaga dan memelhara koneksi agar paket yang di kirimkan bisa sampai kepada si penerima, Layer session ini bertanggung jawab terhadap proses pengiriman data dengan membentuk sebuah koneksi lalu memutuskannya apabila paket telah di terima si penerima dan disinilah terjadi komunikasi antar host (interhost comunication)
4) Transport
Layer ini berfungsi untuk mrmrcah data menjadi beberapa paket yang mana paket paket tersebut dapat di susun kembali di saat telah sampai ke penerima, layer ini bertanggung jawab membagi data menjadi segmen, menjaga koneksi logika “end – to _ end” antar terminal, dan menyediakan penanganan error (error handling), jadi ketika sebuah paket di kirim dan terdapat paket yang mengalami gangguan selama di jalan maka dengan transport layer di lakukan pengiriman ulang sehingga apabila telah sampai paket tersebut kepada penerima maka layer transport akan mengirimkan pesan bahwa paket tersebut telah sukses terkirim biasa disebut dengan 'acknowledgment'
contoh protocol yang terdapat pada layer ini adalah TCP dan UDP
3) Network
Layer ini brtugas menentukan trafict dari sebuah jaringan, menentukan rute yang harus diambil selama perjalanan, analogi nya pada layer ini di tentukan jalan yang tepat dan cepat agar paket bisa sampai di tujuan, layer ini juga berfungsi untuk menerjemahkan IP dan melakukan routing (pemilihan jalur) oleh router dan MLS (multi layer switch)
2) Data Link
Layer ini hampir sama fungsi nya seperti layer Network, analoginya adalah ketka kita akan mengirim paket lewat pos, maka kita akan mencantumkan alamat nya agar paket tersebut sampai ke tujuan yang tepat, ini lah proses yang terjadi di layer data link. sedangkan petugas pos akan mencari jalan ang cepat dan baik untuk di lalui agar paket kita sampai kepada penerima, inilah proses yang terjadi pada Network.
pada layer ini di kelompokan bit bit yang ada dalam data menjadi beberapa kelompok yang di sebut Frame lalu di angkut oleh media NIC (Network Interface Card), semua proses yang terjadi pada layer ini menggunakan media transmisi Mac Address
1) Physical
Physical layer bertugas memproses data menjadi bit dan mentransferkannya melalui media jaringan seperti kabel, Layer ini juga berfungsi untuk mendefinisikan media transmisi jaringan, metode pensinyalan, sinkronisasi bit, arsitektur jaringan (seperti halnya Ethernet atau token Ring), topologi jaringan dan pengkabelan. Selain itu, physical ini juga dapat mendefinisikan bagaimana Network Interface Card (NIC) dapat berinteraksi dengan media kabel maupun gelombang radio.
Bagaimana ? Apakah sudah faham ? atau belum paham ?
baiklah saya akan memberikan contoh proses dan cara kerja Osi Layer,
Untuk lebih memahaminya, fahami terlebih dahulu gambar berikut ini :
Gambar tersebut menjelaskan bahwa proses yang terjadi di pengirim yaitu dengan proses terbalik dari layer ke 7 hingga layer pertama (turun), sedangkan pada proses yang terjadi di penerima dengan urutan dari layer pertama ke layer 7 (naik),
Oke, studi kasus nya kita akan mengirim sebuah pesan E-mail,
* Proses yang terjadi pertama adalah pada application layer, yaitu si layer ini menyediakan program aplikasi email yang akan digunakan untuk mengirim data ke komputer lain melalui jaringan
*Pada presentation layer email tersebut kemudian dikonversi menjadi sebuah format jaringan
*Kemudian pada session layer akan dibentuk sebuah sesi perjalanan data tersebut dari mulai dibentuk hingga selesainya proses pengiriman.
*Pada transport layer data tersebut dipecah menjadi bagian-bagian kecil lalu kemudian akan dikumpulkan kembali pada transport layer si penerima
*Pada network layer akan dibuatkan sebuah alamat dan ditentukan jalan yang akan dilalui oleh data tersebut untuk dapat sampai ke tujuan
*Pada data link layer data tersebut dibentuk menjadi sebuah frame dan alamat fisik dari perangkat pengirim dan penerima akan di tetapkan.
*Kemudian pada layer terakhir physical layer mengirimkan data tersebut melalui sebuah medium jaringan, menuju ke lapisan transport si penerima. Lalu kemudian alur yang sama terjadi pada komputer tujuan namun dimulai dari layer paling bawah (physical layer) hingga ke layer paling atas (application layer)
E. Kesimpulan
Bagaimana pemaparan yang sudah saya berikan pada artikel ini? semoga temen temen dapat memahaminya, pada intinya Osi Layer ini hanya sebagai Acuan bagi Vendor jaringan untuk membuat sebuah Jaringan yang dapat berkomunikasi dengan vendor jarigan lainnya, dan Osi Layer ini juga bisa menjadi Acuan dasar kita dalam memahami proses yang terjadi ketika transfer data antar komputer terjadi
F. Penutup
Temen temen semuanya, hanya itu yang bisa saya sampaikan pada kesempatan kali ini, semoga bermanfa'at bagi kita semua,
Sekian dari saya Wassalamu'alaikum wr wb
Sumber referensi :
https://id.wikipedia.org/wiki/Model_OSI
http://serbailmukomputer.blogspot.com/2015/03/pengertian-dan-fungsi-lapisan-layer-osi.html
Share This :
comment 1 komentar
more_vertsaran supaya tulisannya di perbesar kakak.
Delete January 17, 2019 at 5:51 AM